Wednesday, October 31, 2018

Siapa Doi #1 : Dan Lok


DAN LOK

Why is he special?

*Masih misqueen ya gengs?*
Udah baca postingan gue sebelumnya? Kalau belom, mendingan baca deh, karena apa yang gue bahas di sini sangat berkaitan dengan postingan sebelumnya. 


Gue sangat meng-encourage baca blog gue on sequence, because you need to change your Mindset first.

➤Previously Dan Lok on Kopy Writer Klan 

Click here  Episode 02 : Bego Bareng-Bareng !




Have you ever thought of you never gonna make it, and after that voila you are successful than ever before?

Nah, kalo ini gue sering banget mikirnya,

tapi terus yaudah tetep masih belom sukses...


*bila rindu ini~ masih milikmuhhh~*

It's okay guys, gue juga belom sukses sama kaya kalian (haha, uhuy) Enak kan, ada temennya. 

Buat yang udah sukses, jangan tersinggung ya, jangan sampai perasaan tersinggung menghambat kalian untuk belajar lebih baik...*ea lele licin* 


Nah, anyway...

Om Dan Lok ini salah satu orang yang udah buktiin itu. Dia istilahnya punya segudang alasan lah buat ga jadi orang sukses dan mungkin orang akan maklum sama itu. 

Tapi dia buktiin kalau semua itu nggak cukup kuat buat ngalahin kemauan dirinya untuk sukses. Keren ya...

gue aja kadang-kadang nggak sanggup ngalahin napsu bobo lagi pas alarm nyala. Hehe...

Ibarat usaha pada kentang, dia udah jadi Scalloped Crunchy Potatoes with Fontina Cheese and Thyme and Topped With Garlic and Goat and Cheese Butter , 

gue mah yaudah lah, kentang rebus aja. Sangat kurang usaha gitu.




Makanya kita perlu curi start gais dengan jalan pintas dari mentor-mentor keren, biar hidup ga gini-gini terus.


An Immigrant , Zero Connection, Zero English, Failed 13 Businesses,  Bankruptcy, In HUGE DEBT at 20 yo , Grief

Om Dan Lok tuh ternyata imigran gais di Kanada ya. Doi cabut dari Hong Kong terus pindah ke Kanada di usia 14  tahun. Terus doi nggak bisa bahasa inggris samsek. Alhasil dia sering di bully gitu deh di sekolah. Ga kebayang sih kalo gue di posisi dia bisa jadi apa, paling jadi gila iya...

Berat banget deh hidupnya pokoknya...Dylan aja ga bakalan kuat lah. 
Nih coba nonton bae videonya...👇









Tapi kerennya, dia bisa dapet income luar bisasa di awal umur 20 an sampe sekarang sudah jadi multi-millionaire. 

Nah kan, gimana, udah berasa makin sedih belom sama hidup sendiri? 






What to learn from Dan Lok?


Things that I agree with him :




"If your business sucks, its because you suck as a business person"

Dulu gue selalu ngiri sama orang-orang yang bisa buka bisnis karena mereka emang orang kaya aja, jadi dari sononya udah punya banyak modal, esp. money. Apalah gue ya kan, bisnis yang gue bangun, nggak lama tutup karena ya emang kurang modal.

Giliran udah punya modal nih, mulai deh cari-cari alasan lagi, nggak punya waktu banyak, banyak customer yang ngeselin, banyak nannya doang, nggak bener-bener beli...etc

Nah yang gue suka dari Dan Lok, dari awal dia udah ngestate kalo, its you, not your business. Stop being the victim and start be responsible of your own life.





"Deliver value first"

Hampir nggak ada motivator atau coach business yang selama ini gue ikutin, bilang term kaya gini. Semua banyakan cuma bilang, if you solve a problem, then you're investing yourself a money. Ini bener, cuma unsur empatinya menurut gue lebih sedikit dibanding value. Memang, semua tergantung konteks apa yang dijadikan masalah terus ditawarkan solusi. 

Tapi the idea of putting empathy first before anything, ini yang menjadi menurut gue Dan Lok juara banget. Successful businesses are much easier to be developed if they have bigger empathy towards their target market.  

Empathy initiate relationship.





"Having the mindset of resourcefulness"

Pakai yang ada, and be creative about it. Jangan apa-apa main invest ke suatu hal yang belum tentu menghasilkan. Ibaratnya kalau ngeprint, jangan cuma ngeprint di 1 sisi, 

tapi print di 2 sisi, pake kertas bekas, minta kertas bekas orang lain, bla bla bla. It's not about having resources, but it is about having the resourcefulness mindset.





He doesn't sugarcoat shyts

Banyak motivator-motivator bisnis di luar sana yang yaudah, semuanya di positif-innnnnn
aja. Sampe-sampe, gue ber-feeling negative about being positive alll the freakin timeee. It takes sooooo much energy guys to be able to keep being positive. 

Guess what?

Ternyata dengan yaudah menerima kenyataan kalo hidup itu nggak adil dan move on, it's much much better. That's why, we have to be smart and deal with it.




Enjoying things so far?

Gimana perasaannya?

Sudah seperti habis gelap terbitlah terang?

Jangan lupa untuk subscribe dan terus keep up dengan the latest trend in Copy-Writing scenario!

See u in my next post!



*Cari widget ini di sebelah kanan atas gengs for joining the Klan!*

JOIN THE KLAN : Add your email to the subscription box! →→→→→→→→→→→→→→

Disclaimer : All gifs belong to https://giphy.com

0 comments: